![]() |
Caption : Ilustrasi |
FOCUSBERITA.COM, BANGKA- Lahan kawasan hutan produksi di Bukit Betung Desa Jurung Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka yang dulunya merupakan program Balai Pengelolaan Aliran Sungai (BP DAS) yang bekerja sama dengan kelompok tani setempat untuk penanaman jambu mete kini telah beralih fungsi menjadi perkebunan kelapa sawit.
Dilahan tersebut yang tadinya ditanami pohon jambu mete kini sudah berganti menjadi perkebunan kelapa sawit, dua orang disebut-sebut sebagai pemilik pohon kelapa sawit tersebut diantara Doni warga dan Salah satu mantan Kepala Desa Jurung (red-sumberengganmenyebutkannamanya)
Sementara terpantauan awak media (24/07/2025) dilokasi terdapat ratusan pohon sawit yang berumur masih muda dan berjumlah ratusan batang pohon kelapa sawit tumbuh sumbur di atas lahan yang dulunya menjadi program BP DAS untuk penanaman jambu mete.
Informasi yang berhasil dihimpun redaksi (24/07/2025) dari sumber yang namanya tidak ingin disebutkan jika adanya laporan dari salah seorang warga jurung kepada Tim KPHP Sigambir Kota Waringin, maka Tim KPHP Si Gambir Kota Waringin Kamis, (24/07/2025) melakukan pengecekan langsung ke lokasi perkebunan kelapa sawit di berada di Hutan Kawasan Bukit Betung Sambung Giri Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka.
“Iya betul ada tim dari KPHP Sigambir Kota Waringin yang melakukan pengecekan ke lokasi perkebunan kelapa sawit yang ada di Bukit Betung Sambung Giri”, ucap sumber (24/07/2025)
Sumber juga menambahkan jika Tim KPHL Sigambir Kota Waringin menemukan sekitar kurang lebih 180 batang pohon kelapa sawit yang usianya masih muda atau baru tanam di atas lahan seluas kurang lebih 3 hektar.
“Ada 180 batang sawitnya, 80 batang punya mantan kades jurung dan 100 batangnya punya DN”,tambahnya
Hingga kini belum ada keterangan resmi dari KPHP Sigambir Kota Waringin terkait alih fungsi hutan kawasan yang ada di Bukit Betung Sambung Giri Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka dan hasil kunjungan ke lokasi lahan tersebut.
(focusberita.com/red)
Social Header